Keputusan ECB dengan tetap mempertahankan suku bunga rendahnya menyebabkan USD menguat tajam terhadap EURO malam hingga dini hari ini (menyentuh hingga 1.118x). Pelambatan ekonomi menjadi faktor utama sehingga perlu tetap menjaga zona euro dengan tetap menjaga rendahnya tingkat suku bunga.
Menurut analisis, Mario Draghi dan para pengambil keputusan ECB bisa jadi menargetkan lebih cepat pengucuran dana murah untuk bank-bank demi menggerakkan sektor riil masyarakat, sehingga target likuiditas tercapai yang akan menaikkan gengsi euro itu sendiri sebagai mata uang global dan itu bisa terjadi pada bulan September 2019.
Bagaimana dengan rupiah pagi ini nanti (mulai per 8 Maret 2019)? saya menganalisis rupiah (IDR) akan mengalami pelemahan terhadap USD dan bisa menembus di level 14500 di antara bulan Maret hingga September ini. Yang menjadi kemungkinan faktor utamanya adalah pelambatan ekonomi global, mahalnya USD, dan murahnya EURO (di kawasan Uni Eropa) akibat keputusan ECB tersebut sehingga bisa mempengaruhi pendapatan ekspor impor untuk target kawasan Uni Eropa.
#KomparasiAnalisisUSDIDR
#KomparasiAnalisisEUROUSD
#GlobalReseach
#USDIDRResearch
#Fitrullah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar